Australia Open : 72 pemain harus dikarantina terkait Covid-19.
Sundulgol.com – Jakarta Jelang pertandingan tenis ternama Australia Open 2021 nampaknya tidak akan terselenggara dengan baik, dikarenakan pihak penyelenggara mengumumkan bahwa saat ini 72 pemain yang akan bermain di ajang tenis internasional ini harus menjalankan karantina ketat , hasil ini mencuat dari hasil tes ke-lima untuk para penumpang dari penerbangan charter yang telah membawa pemain,pelatih,tim ofisial dan juga awak media menuju Melbourne, Australia untuk mengikuti ajang turnamen tenis ini dan ditemukan kasus positif covid-19
Pihak penyelenggara mengkonfirmasi kasus ini pada minggu malam, penerbangan tersebut berasal dari Doha, Qatar denga tujuan Melbourne Australia, jumlah penumpang pesawat yaitu 58 penumpang , termasuk 25 pemain didalamnya, Pihak otoritas Australia pun akhirnya membuat keputusan bahwa mereka semuanya harus diamankan di hotel yang sudah disediakan dan mereka tidak akan diijinkan meninggalkan kamar hotel, karena harus mengikuti karantina selama 14 hari kedepan.
Sebelumnya sudah ada 47 pemain , termasuk pemain tenis pemenang Grand Slam, yang dikarantina dan menjalankan karantina dengan pengawasan yang ketat, hal ini menyusul karena ditemukan juga kasus positif covid-19 pada pernerbangan pesawat dari Abu-Dhabi.
Beberapa pemain ada yang menyatakan keberatan dan kemarahannya, karena mereka di kategorikan sebagai kontak orang terdekat dengan orang-orang yang dinyatakan positif covid-19 dalam penerbangan tersebut, klasifikasi tersebut telah memaksa mereka harus menjalankan isolasi yang tidak sebentar, apalagi turnamen akan segera berlangsung di tanggal 8 februari 2021.
Pihak otoritas Australia sebelumnya sudah memperingati tentang resiko ini, bahkan perdana Menteri negara bagian Victoria Daniel Andrews, mengatakan “ Tidak akan ada perlakuan khusus disini, karena virus tersebut tidak memberlakukan anda secara khusus”.
Bahkan Pemain telah diperingatkan bila ada pelanggaran aturan dapat dikenakan denda yang besar atau dipindahkan ke kompleks karantina yang lebih aman dengan pengaman polisi setempat di depan pintu hotel mereka.
Penyelenggara turnamen Australia Open mengatakan 17 penerbangan charter dari tujuh tujuan internasional membawa hingga 1.200 orang ke Australia untuk bermain tenis, semuanya tiba dalam waktu 36 jam hingga Sabtu pagi.
Sejauh ini, belum ada pemain yang mendapatkan hasil positif sejak banyak pesawat yang mendarat di Australia. Beberapa pemain, termasuk Sorana Cirstea dari Rumania, Belinda Bencic dari Swiss, dan Yulia Putintseva dari Kazakhstan mengeluh di postingan media sosial milik mereka , bahwa aturan ini tampaknya telah berubah antara apa yang saat ini mereka rasakan , dengan yang ia dengar sebelumnya sebelum bepergian ke Australia, dengan apa yang diberlakukan di Melbourne.
Nampaknya pecinta olahraga tenis di seluruh dunia akan menanti perkembangan selanjutya ,Apakah turnamen Australia Open tetap akan dilaksanakan pada tanggal 8 februari mendatang atau akan dihentikan.