AC Milan Bungkam Fiorentina dan Man United Terbuang dati FA Cup
Sundulgol – Jakarta, Zlatan Ibrahimovic lagi-lagi membuktikan peran krusialnya untuk AC Milan. Dia menandai comeback ke tim dengan sumbangan satu gol saat AC Milan bungkam Fiorentina dengan skor 2-1, Senin (22/3/2021) dini hari WIB.
AC Milan lebih dulu tertinggal 1-2 pada pertandingan itu. Gol pertama Rossoneri dicetak oleh Zlatan Ibrahimovic pada menit ke-9. Namun, Fiorentina malah membalas dua gol melalu Erick Pulgar dan Franck Ribery.
AC Milan tidak cepat menyerah dan ngotot mengejar kemenangan. Tiga poin akhirnya bisa dibawa pulang setelah lahir gol dari Brahim Diaz dan Hakan Calhanoglu.
Kemenangan itu membuat AC Milan memangkas gap dengan pemuncak Inter Milan. Kini, kedua tim hanya berjarak enam poin.
Bagi Zlatan Ibrahimovic, kemenangan itu juga terasa spesial karena ditandai dengan catatan sejarah baru. Striker asal Swedia itu menjadi pemain tertua yang mencetak 15 gol di Serie dalam semusim.
Seperti dilansir Eurosport, saat mencetak gol itu, Zlatan Ibrahimovicberusia 39 tahun dan 169 hari. Usianya sudah hampir memasuki kepala empat, tapi ketajamannya tak perlu diragukan lagi.
Pangkas Jarak
Hasil ini belum mengubah posisi AC Milan yang kini masih berada di urutan kedua. Tapi I Rossoneri memangkas gap atas Inter Milan sebagai pimpinan klasemen menjadi enam poin.
Inter Milan tidak bermain pada giornata ke-28 lantaran banyaknya kasus positif COVID-19 di dalam tim. Adapun untuk Juventus, kekalahan dari Benevento membuat posisi mereka di empat besar terancam.
Saat ini Juventus berada di posisi ketiga dengan poin sama seperti Atalanta pada urutan keempat: 55 poin. Persaingan tembus empat besar dari ajang Liga Italia memang sangat ketat.
Apalagi Napoli juga sukses mengandaskan AS Roma, 2-0. Kini Napoli bercokol di urutan kelima klasemen lewat torehan 53 poin.
Man United terbuang dari Piala FA
Manchester United harus gigit jari. Adalah terbuangnya satu kesempatan untuk meraih trofi musim ini.
Pasalnya anak asuh Ole Gunnar Solksjaer dikalahkan Leicester City dengan skor 1-3 di King Power Stadium, Senin (22/03/2021) dini hari WIB pada perempat final Piala FA.
Alhasil kans Manchester United untuk merasakan trofi musim ini tinggal di dua ajang. Pertama Premier League, di mana mereka harus bersaing dengan Manchester City sebagai pimpinan klasemen. Kedua Liga Europa. Saat ini Manchester United sudah sampai ke perempat final.
Rangkaian jadwal padat yang membuat skuad kelelahan menjadi alasan manajer Manchester United, Ole Gunnar Solksjaer saat timnya tidak berdaya di kandang Leicester City.
“Kami tidak tampil cemerlang malam ini, tapi itu bisa dimengerti. Tim ini luar biasa dalam tiga atau empat bulan terakhir. Kami bermain setiap tiga hari dan dalam performa terbaik,” kata Solksjaer.
“Kamis malam di Milan (16 besar Liga Europa) adalah malam yang besar dan membuat kami sangat lelah secara fisik. Sehingga kami tidak memiliki kepercayaan diri (menghadapi Leicester City),” lanjutnya.
Rotasi Pemain
Ole Gunnar Solksjaer sebenarnya sudah coba merotasi para pemainnya saat dikalahkan Leicester City. Sebut saja Donny Van De Beek, Paul Pogba, sampai Fred bermain sejak menit pertama.
Namun karena menit bermain nama-nama pemain di atas masih minim, utamanya Pogba yang baru sembuh cedera, membuat Manchester United tak cukup punya kualitas mengalahkan Leicester City.
“Kami memiliki terlalu banyak pemain yang telah memainkan terlalu banyak pertandingan dan juga yang minim menit bermain,” Solksjaer menuturkan.
“Anthony Martial, Donny van de Beek, Paul Pogba, dan lainnya yang mencoba masuk namun tidak memiliki menit bermain begitu banyak (sebelum pertandingan ini). Kemampuan kami melawan tim yang tangguh belum cukup,” lanjutnya.
#slot kingkong #tembak ikan kingkong
